Hadirkan Semangat Idul Adha 1445 H, Bank Mandiri dengan MAI Luncurkan Fitur Kurban di Livin’ Sukha
JAKARTA – Menyambut kehangatan Hari Raya Idul Adha 1445 H, Bank Mandiri bersama Lembaga Amil Zakat (Laznas) Mandiri Amal Insani (MAI) berkolaborasi untuk menyediakan inovasi pembelian kurban melalui super app Livin’ by Mandiri. Langkah ini merupakan wujud komitmen Bank Mandiri dalam memudahkan nasabah dan masyarakat dalam melaksanakan ibadah berkurban dengan cara yang modern dan terintegrasi.
Ketua MAI Billy Arkan mengatakan, nasabah Bank Mandiri kini dapat dengan mudah membeli kurban melalui fitur Livin’ Sukha yang tersedia di Livin’ by Mandiri. Prosesnya sangat sederhana, cukup pilih kategori “Zakat & Donasi,” lalu klik “Kurban MAI,” pilih jenis kurban yang diinginkan, masukkan jumlah hewan kurban dan nama, terakhir klik “Kurban Sekarang.”
Setelah melengkapi profil dan melakukan pembayaran dengan klik “Bayar Sekarang,” nasabah akan menerima konfirmasi pembayaran kurban melalui nomor WhatsApp yang tertera di Livin’ by Mandiri.
Billy menjelaskan, semua hewan kurban dijamin berkualitas sesuai syariat, serta penyembelihan akan dilakukan oleh ahli.
“Melalui pilihan kurban di Livin’ Sukha, nasabah dapat memilih hewan kurban sesuai preferensi mereka dan menerima laporan kurban untuk memastikan keamanan dan transparansi dalam proses ibadah berkurban,” ujar Billy dalam keterangan resmi, Selasa (4/6/2024).
Sebagai informasi, MAI merupakan lembaga amil zakat nasional yang terafiliasi dengan Bank Mandiri dan secara aktif membantu mengelola zakat dari seluruh nasabah Mandiri dan masyarakat.
MAI berharap dengan inovasi ini dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung ibadah berkurban di masyarakat Indonesia. Dia menambahkan, Bank Mandiri dan MAI berkomitmen untuk terus memberikan layanan yang bermanfaat bagi masyarakat, serta mendukung kegiatan keagamaan yang bernilai sosial.
Pihaknya turut mengajak seluruh nasabah Bank Mandiri dan masyarakat Indonesia untuk merayakan Idul Adha dengan penuh kebahagiaan dan keberkahan.
“Kami percaya bahwa dengan memanfaatkan teknologi dan inovasi, ibadah berkurban dapat dilaksanakan dengan lebih efisien dan terukur,” pungkasnya.(Arumi)